Tak Hanya Makan Gaji Buta, Oknum Satpam RSJD Sungailiat ini Diduga Terlibat Hutang Ratusan Juta dan Enggan Membayar

 

Caption : Oknum Satpam RSJD yang rajin tidak masuk kerja tapi gaji jalan terus

INFOKRIMINAL, Bangka - Putra Darwansah oknum Satpam Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) Provinsi Kep. Babel tidak menjawab permintaan konfirmasi dari awak media terkait dirinya yang dikabarkan sudah sekian lama tidak lagi menjalankan kewajibanya sebagai petugas Satpam RSJD. Namun oknum Satpam tersebut hingga saat ini diduga masih menerima upah atau gaji seperti layaknya anggota Satpam atau karyawan lainnya dalam setiap bulannya di Kantor RSJD Sungailiat, Bangka, Senin, (6/1/2025)

Informasi yang berhasil dihimpun oleh awak media ini, terungkap beberapa sumber yang masih rekan kerjanya di RSJD, mengungkapkan bahwa Putra Warga asal Kecamatan Pemali yang saat ini sudah menjadi penduduk di Desa Sempan itu, masih rutin menerima gaji dalam setiap bulannya meski ia tidak pernah menampakan batang hidungnya di Kantor.


“Sudah lama sekali dia tidak pernah masuk kantor Pak, dan kami juga bingung tidak pernah masuk kantor tapi gajinya jalan terus enaklah kalau gitu ,”kata salah satu sumber yang juga karyawan di Rumah Sakit tersebut.


Hal senada juga disampaikan oleh rekan kerjanya yang lain, sebut saja Yan mengatakan bahwa oknum Satpam itu sibuk dengan kegiatan sebagai tengkulak atau pengepul buah sawit di Kampung Sempan.


“Setahu saya dia sibuk dengan bisnis jual beli sawit, dia jadi tengkulak dan pengepul Tandan Buah Sawit,” terang Yan.


Apa yang disampaikan oleh kedua narasumber itu justru berbanding terbalik dengan keterangan Direktur RSJD yang mengaku dirinya belum menerima laporan terkait dengan salah satu anggota Satpam RSJD yang diduga sudah sekian lama tidak masuk kantor namun gaji anggota Satpam yang bernama Putra Darwansah itu masih tetap dibayarkan hingga saat ini.


“ Saya belum terima laporan terkait berita tersebut, saat ini saya masih cuti di luar,” Sebut Direktur RSJD dr. H. Ria Agustine.


Dari hasil penelusuran , tim investigasi infokriminal Babel, memperoleh informasi baru terkait kegiatan bisnisnya sebagai tengkulak dan pengepul buah sawit di Desa Sempan, Kecamatan Pemali.


Keengganan Putra Darwansah untuk menjawab permintaan konfirmasi bahkan memblokir akun Whatsapp awak media menguatkan dugaan publik bahwa kabar tentang dirinya yang sudah sekian lama tidak masuk kerja namun tetap menerima gaji adalah sebuah kebenaran. Dan sudah seharusnya dari pihak manajemen RSJD mengusut persoalan ini supaya menjadi terang benderang.


Selain dari permasalahan itu, sumber lain juga mengungkap keberadaan oknum Satpam RSJD Putra Darwansah yang terlibat hutang piutang sebesar ratusan juta rupiah dan sampai saat ini belum juga diselesaikan, karena uang yang dipinjam dari seseorang dengan alasan untuk Modal Bisnis jual beli Timah, namu ternyata uang yang dipinjamnya itu diduga telah dibelikan mobil dan rumah, sehingga oknum Satpam itu terkesan menghindar saat ada utusan dari pihak yang mmberikan uang pinjaman datang untuk mempertanyakan terkait penyelesaian hutang piutang tersebut. ( tim infokriminal)